Tetaplah Disini

dengar, kemari..

kau tidak perlu menjadi sesuatu yang lebih dari ini,

karena dengan seperti ini pun, aku sudah melihatmu lebih

kau bukan ilusiku, atau bayangan atau apapun itu..

kau nyata, aku nyata.. kita ada dan terpelihara, paham kah kau?

jadi kau tidak perlu berbicara seperti kau adalah tanah yang ada di paling dasar lautan,

atau menganggap semua terlalu indah untuk dipandang..

ingat.. ketika kau sudah berada di sampingku,

ketika aku sudah memilihmu,

ketika aku sudah percaya akan semuanya..

dan aku tetap akan terus begitu.

kita nyata,

tersentuh, terikat, dan terjaga dalam hati.
.
.
.
.
jika memang seandainya rumput tajam itu melukaimu,

atau dinginnya udara malam buatku tersesak perih di dada..

dan malam penuh hujan bergemuruh di atas tempat kita berteduh..

semuanya ada. dan akan selalu datang.

tinggalah bagaimana langkah kita.



kau boleh sakiti aku, kecewakan dan khianati aku

tapi tetaplah di sini, temani aku sampai saat kau harus pergi..

Categories:

Leave a Reply